Saturday, July 13, 2024

Mengenal Starlink, Layanan Internet Milik Perusahaannya Elon Musk


credit: https://unsplash.com/


Assalamu'alaikum Wr. Wb.

             Pada artikel saya kali ini saya ingin membahas tentang salah satu teknologi terbaru saat ini yang masih hangat untuk dibicarakan, teknologi ini bernama Starlink. Starlink adalah perangkat untuk layanan internet milik perusahaan milik Elon Musk yang dikembangkan dari tahun 2015 dan mulai di luncurkan tahun 2019, Starlink menggunakan satelit yang mengormbit bumi pada jarak yang cukup rendah dari bumi untuk menghubungkan penggunanya ke internet, satelit Starlink mengorbit bumi dengan jarak sekitar 350 mil (563,7 km) dari bumi dan dapat menyediakan kecepatan internet atau latensi sekitar 25 ms dan 35 ms.

Kelebihan Starlink

  1. Bisa menjangkau daerah yang belum bisa menjangkau internet, seperti daerah terpencil karena menggunakan satelit yang tidak terhubung menggunakan kabel, berbeda jika anda yang berada di daerah terpencil menggunakan layanan internet Fiber Optik biasa maka memerlukan biaya tambahan untuk pemasangan kabel ke rumah anda yang berada di daerah terpencil yang tentunya menambah biaya yang cukup besar.
  2. Transmisi dan waktu pemindahan data yang cepat, karena dikembangkan dengan cukup baik oleh perusahaan milik Elon Musk maka Elon Musk berhasil mengembangkan layanan ini dengan cukup baik dari segi kualitas dan kepuasan dari penggunanya.
  3. Pemasangan mudah, anda tinggal memasang parabola ke dudukan perangkat Starlink, menyolokkan 2 colokan ke router dan 1 colokan power ke colokan sumber listrik, mengesetnya menggunakan Aplikasi Starlink, dan setelah terpasang menunggu sekitar 12 jam agar mendapat koneksi yang bagus.
Kekurangan Starlink
  1. Harga yang mahal, karena perlu membeli perangkat Starlink, membeli paket, dan menyediakan lat untuk disalurkan ke modem jika anda ingin agar akses internet dari Starlink dapat digunakan oleh perangkat lain.
  2. Kurang cocok di daerah perkotaan, untuk anda yang berada di perkotaaan atau dekat dengan perkotaan akan lebih murah menggunakan internet kabel Fiber Optik karena perbandingan biaya paket yang cukup tinggi antara Starlink dan internet rumah biasa saat ini.
  3. Harus berada di daerah yang terbuka dan minim halangan, Starlink memerlukan network flrekwensi tinggi yang mana layanan lain seperti broadband dan seluler seperti kota yang padat penduduk akan mengganggu kinerja dari Starlink.
Biaya pembelian dan penggunaan Starlink
      Dibanding internet Fiber Optik pada umumnya, biaya pembeliaan dan penggunaan Starlink untuk saat ini masih terbilang mahal, untuk satu set perangkat nya masih di kisaran harga 6 jutaan, tetapi jika anda mengunjungi website nya langsung bisa berkesempatan mendapatkan potongan saat ada diskon pembelian, untuk biaya paket penggunaan Starlink paling murah 750 ribu rupiah, akan lebih hemat bagi anda yang berada di perkotaan atau daerah yang dengan mudah bisa menggunakan internet rumah Fiber Optik untuk menggunakan internet rumah Fiber Optik biasa dibandi Starlink karena harga paket yang  jauh lebih murah, belum lagi jika anda ingin penggunaan Starlink dapat digunakan oleh perangkat lain, maka anda perlu biaya tambahan untuk membeli lat untuk disalurkan ke modem, tapi dengan biaya yang masih mahal tersebut anda dapat menikmati kepuasan saat mengakses internet menggunakan Starlink terutama bagi anda yang berada di daerah terpencil atau daerah yang minim halangan.

Starlink di Indonesia
         Starlink sudah berhasil masuk dan diresmikan sejak Mei 2024 lalu, kini kita sebagai warga Indonesia sudah bisa menikmati layanan Startlink, Elon Musk sendiri datang ke Bali untuk meresmikan Starlink di Indonesia serta memasang perangkat Starlink pada tenda di salah satu Puskesmas tempat Elon Musk meresmikan Starlink sebagai uji coba, kita sebagai masyarakat Indonesia sudah bisa menikmati layanan dari Starlink terutama bagi masyarakat yang berada di daerah-daerah yang belum terjamah internet Fiber Optik.

Previous Post
Next Post

0 Comments: