Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Pada artikel saya kali ini saya ingin membahas tentang cara membuat pesan GDPR di blog yang sudah menautkan blog nya ke adsense. Baru-baru ini di tahun 2023 Google Adsense memberikan notifikasi berupa peringatan bahwa mulai 16 Januari 2024 penayang yang bergabung dengan pengiklan Google Adsense diwajibkan untuk membuat pesan GDPR, sebenarnya untuk keterangan peringatannya tidak hanya itu melainkan seperti pada gambar dibawah.
Untuk menghilangkan notifikasi tersebut maka kita perlu membuat pesan GDPR pada website kita, pesan GDPR sendiri adalah semacam pop up notifikasi yang akan muncul saat pengunjung masuk ke website kita, pop up tersebut berisi seperti keterangan izin kepada pengunjung apakah kita boleh menggunakan Cookie dsb. untuk kebutuhan iklan, konten, dsb. seperti yang biasa kita lihat di website-website yang pernah kita kunjungi biasanya.
Tutorial membuat pesan GDPR untuk website
Tutorial membuat pesan GDPR untuk website
- Klik tombol Buat pesan GDPR
Sederhana saja untuk langkah pertama adalah megikuti langkah-langkah yang tertera pada notifikasi, langsung klik saja tulisan "Buat pesan GDPR" maka anda akan dialihkan ke halaman baru untuk membuat pesan GDPR untuk website anda.
Setelah dialihkan ke halaman baru maka anda akan bertemu dengan pop up seperti gambar di bawah, klik saja "Buat pesan GDPR" untuk melanjutkan membuat pesan GDPR. - Mulai menyetel pesan GDPR
Langkah selanjutnya setelah anda berhasil masuk ke halaman untuk membuat pesan GDPR anda maka anda perlu menyetting beberapa hal untuk pesan GDPR anda, 2 hal dari beberapa hal yang perlu disetting adalah tombol untuk menyetting pengaturan data pengunjung dan tobol close, di menu paling kanan terdapat drop down untuk memilih "Pilihan pengguna" yaitu "Jangan izinkan" dan "Tutup jangan izinkan" yang terdapat 2 opsi yaitu "Aktif" atau "Tidak Aktif", anda bebas mau memilih yang mana, untuk perubahan settingan anda dapat anda lihat di preview yang ada di tengah halaman.Untuk bahasa anda bebas ingin menggunakan bahasa apa saja, tetapi saya sarankan anda menggunakan bahasa yang digunakan untuk pengunjung target dari artikel anda, misal anda menargetkan orang Indonesia maka anda bisa menggunakan bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris.
Untuk "Pilihan Pengguna" -> Jangan izinkan adalah pengaturan apakah anda memperbolehkan pengunjung mengatur opsi untuk data yang bisa mereka bagikan, jiga anda memilih "Aktif" maka tombol Manage Option akan tampil di pop up GDPR dibagian paling bawah.
Untuk "Pilihan Pengguna" -> Tutup (jangan izinkan) jika anda memilih "Aktif" maka pop up GDPR anda akan terdapat tombol close dibagian pojok kanan atas, saya sendiri memilih untuk menonaktifkannya agar pengunjung hanya bisa memilih antara "Consent" boleh "Do not consent" atau "Manage Options" - Memilih situs untuk pesan GDPR anda
Langkah selanjutnya adalah memilih situs anda yang akan ditampilkan pesan GDPR seperti yang sudah anda buat, dibagian pojok kanan atas klik saja tombol Pilih Situs lalu masukkan situs yang akan anda sisipkan pesan GDPR.Pada jendela di atas kita diharuskan untuk mengisi data dari situs kita seperti domain situs, nama situs, url kebijakan privasi, dan logo dari situs kita, untuk url privacy policy bersifat wajib jadi anda harus membuatnya terlebih dahulu jika belum memilikinya pada situs anda, anda bisa membuatnya secara instan menggunakan Provacy Policy Generator online jika tidak mau membuatnya secara manual.Jika anda sudah mengisi data-data dari situs anda, selanjutnya klik tombol Konfirmasi untuk melanjutkan. - Selesai, tinggal klik tombol "Tayangkan"
Langkah terakhir adalah menyelesaikan proses dari pembuatan pesan GDPR dengan menayangkannya, klik tombol "Tayangkan" di pojok kanan atas, lalu akan muncul pop up pemberitahuan jika pesan GDPR anda sudah berhasil diproses dan kemungkinan baru akan tanyang sekitar sampai satu jam dari setelah pesan GDPR yang anda buat anda tayangkan.
0 Comments:
Post a Comment